Kabarpenanudantara.web.id
Citeureup, Bogor – 09-08-2025 Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80 dan sebagai wujud kepedulian terhadap masa depan generasi muda, Bhabinkamtibmas Desa Puspasari, Aiptu Beben Beni, bersama Babinsa Serda Hartono, melaksanakan penyuluhan humanis terkait kenakalan remaja dan dampak hukumnya. Kegiatan berlangsung di MTs Daarul Falah Yayasan Budiniyah, Kampung Kranggan RT 01 RW 04, Desa Puspasari, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Jumat (09/08/2025).
Acara ini diikuti oleh para pelajar yang antusias serta didukung langsung oleh berbagai pemangku kepentingan wilayah, termasuk Sekretaris Desa Puspasari Abdul Muklis, Kasi PM Kecamatan Citeureup Yatna Permana, dan perwakilan Puskesmas Citeureup, dr. Faris dan Bidan Erna. Kehadiran banyak pihak mencerminkan komitmen bersama dalam membina generasi muda agar tumbuh menjadi pribadi yang berakhlak mulia dan bertanggung jawab.
Dalam penyampaian pesan-pesannya, Aiptu Beben Beni secara humanis memaparkan berbagai bentuk kenakalan remaja, mulai dari tawuran, penyalahgunaan narkoba, hingga perilaku negatif di media sosial yang berpotensi berhadapan dengan hukum. Ia menekankan bahwa pembinaan tidak cukup hanya di lingkungan sekolah, namun harus didukung oleh keluarga dan masyarakat agar remaja memiliki benteng kuat dari pengaruh buruk.
Sementara itu, Serda Hartono menyampaikan harapan agar siswa-siswi tetap menjaga kedisiplinan dan berperilaku positif. Ia menjelaskan bahwa sinergi TNI-Polri dalam melakukan pembinaan ini bertujuan menciptakan kondisi kantibmas yang aman dan kondusif bagi tumbuh kembang generasi muda.
Kapolres Bogor, AKBP Wikha Ardilestanto, menegaskan pentingnya respons cepat dan kewaspadaan di era keterbukaan informasi saat ini. “Personel Polri harus tanggap dan mampu membangun komunikasi dengan tokoh masyarakat serta berbagai elemen warga agar situasi selalu kondusif,” ujarnya.
Kapolsek Citeureup Kompol Ari Nugroho menambahkan bahwa pengamanan kegiatan oleh sembilan personel Polri berjalan lancar tanpa gangguan. “Kami hadir untuk memastikan kegiatan berlangsung aman dan memberikan ruang edukasi yang positif bagi generasi muda,” tegasnya.
Acara penyuluhan diakhiri dengan suasana penuh kehangatan dan optimisme. Sinergi antara aparat, sekolah, dan pemerintah desa menjadi fondasi kuat membangun ketahanan sosial dan moral di kalangan pelajar.
Plt. Kasi Humas Polres Bogor IPDA Yulista Mega Stefani mengimbau masyarakat untuk aktif melaporkan segala bentuk gangguan kamtibmas, terutama kasus yang berpotensi merugikan generasi muda. “Segera hubungi Call Center kami di (021) 110 atau nomor pengaduan 0812 1280 5587. Kami siap melayani dan menindaklanjuti laporan masyarakat,” jelasnya.
Polsek Citeureup berkomitmen untuk terus menjalin kegiatan edukatif seperti ini sebagai upaya nyata mencetak generasi penerus bangsa yang sadar hukum dan berakhlak mulia dalam kehidupan bermasyarakat.
A.a



Posting Komentar